Compare: Huawei U8300 vs Motorola Charm


Ads:

Kini ponsel dengan kemampuan input ganda yakni qwerty + touchscreen makin diminati oleh pasar. Kecenderungan pasar tersebut direspon baik dengan beberapa vendor branded yang menggelontorkan jawara mereka dengan moda tersebut. Selain unggul di sektor keleluasaan penggunaan terutama untuk messaging, disain yang unik, antarmuka ponsel yang Iebih interaktif, adalah beberapa kelebihan dari ponsel TouchType. Kali ini kami akan mengkomparasi Motorola Charm dan Huawei U8300. Sama-sama bekerja dengan OS Android Eclair dan TouchType. Who' s the winner?

Huawei U8300
Kesan apik dan stylish akan segera tergambar saat Kita menggenggam kedua ponsel ini. Sebagai ponsel yang menjalankan OS Android, Huawei U8300 dan Motorola Charm, kedua ponsel ini tampil sejatinya smartphone. Tampilan kedua ponsel menyeruak pada kategori smartphone community, hal itu terlihat dari tampilannya yang menunjang full keypad, dengan dimensi layar yang luas.

Kedua ponsel terasa erat dan pas saat masuk telapak tangan Kita, hal itu dikarenakan material casing ponsel yang terbuat dari plastik yang dikombinasikan dengan gestur karet halus pada permukaan casingnya. Hanya bedanya, pada Huawei U8300 pemilihan warna cerah pada casingnya memberika identitas muda pada penggunanya.

Pada bagian depan Motorola Charm, dijejali oleh jajaran keypad QWERTY yang menemani layar anti gores Gorilla Glass miliknya yang cukup lapang. Tertanam 3 ikon sentuh persis di antara layar dan jajaran keypad yang masing-masing dapat mengakses shortcut, menu, dan back. Pada jajaran QWERTY juga terdapat tombol shortcut.
Sedangkan pada Huawei U8300 dengan kodratnya sebagai ponsel TouchType, memiliki konsep yang lebih seimbang antara besaran layar de'ngan keypad.

Motorla Charm yang berjalan pada basis HSDPA 3.6 Mbps dan HSUPA 2 Mbps menjamin kenyamanan saat Kita memasuki dunia maya. Baik menggunakan koneksi jalur operator maupun WiFi, yang di mana pairingnya lancar dan tidak ada kendala. Lain dari itu, sarana Bluetooth dan kabel data bisa menjadi opsi Kita guna tukar file maupun instalasi. Special pada Motorola Charm, terdapat fitur Motorola Phone Portal, yang mengkoneksikan Kita dengan PC maupun dengan konektivitas web.

Sedangkan pada Huawei U8300, Kita dapat membagi sambungan data WiFi dengan Hotspot WiFi Tethering, yang di mana ikonnya sudah disematkan di halaman menu.
Kedua ponsel memiliki aplikasi khas Android, termasuk di dalamnya aplikasi navigasi seperti A-GPS, Place, dan Navigation. Huawei U8300 dan Motorola Charm sama-sama mampu menampilkan full halaman pada browser dengan efek multi-touch dan multi-tab.

Kinerja Charm disokong oleh prosesor TI OMAP3410-600 MHz, sedangkan Huawei U8300 mengandalkan processor Huawei U8300 Board CPU model ARM v6 Processor-600MHz. Kedua ponsel tak tertutup kemungkinan mampu mendukung formasi upgrade android ke versi Froyo (v2.2). Perihal frequency processor, kedua ponsel sama-sama di kisaran 600MHz.

Seperti smartphone pada umumnya, Motorola Charm juga melengkapi dirinya dengan Accelerometer sensor for UI auto-rotate dan MOTOBLUR UI v1.5 with Live Widgets sebagai interface khas ala Motorola ponsel ini pun menyediakan shortcut jajaran aplikasi maupun koneksi, serta multitouch (aksi zooming dengan mencubit layar). Sedangkan tampilan pada Huawei U8300 homescreen layaknya UI smartphone. Terdapat 8 halaman homescreen yang dapat disematkan berbagai aplikasi yang Kita sukai, sebagai shortcut yang memudahkan.

Bicara soal system operasi, Motorola Charm dan Huawei U8300 sama-sama mengandalkan OS Android versi Eclair (v2,1). Kedua ponsel ini relatif lancar dalam menjalankan kinerjanya, begitupun saat membuka beragam aplikasi yang tersaji pada jajaran menu. Terutama saat Kita mendownload aplikasi dan situs yang bermuatan video seperti YouTube, efek jeda dan buffering dapat diminimalisir. Dengan hadirnya OS Android Eclair di kedua ponsel ini, memungkinkan Kita untuk mendownload beragam aplikasi gratisan dari Android Market.

lni dia yang menjadi salah satu karakteristik dari kedua ponsel, karena Kita diberikan keleluasaan melakukan pengetikan melalui kypad QWERTY dan tapping touchscreen. Kedua ponsel sama sama memiliki layar yang responsif dalam menerima sentuhan dan ketukan jari. Kontur keypad QWERTY Motorola Charm dan Huawei U8300 sama-sama nyaman digunakan dan empuk di permukaan jari.

Huawei U8300 dan Motorola Charm sama-sama memiliki fasilitas audio player yang mampu memutar data berformat MP3/eAAC + /WAV/WMA player. Motorola Charm dibekali dengan speaker stereo, sehingga kualias suara yang dihasilkan melalui speaker eksternal, maupun headphone dengan sematan audio universal 3,5 mm sangat kuat dan suaranya tidak pecah (sember).

Sedangkan pada Huawei U8300 audio playernya memiliki kemampuan daya sembur yang nyaring baik dari speaker maupun headphone-nya. Tampilan skinnya tidak se-atraktif Motorola Charm, yang dimana pada Huawei U8300 skinnya menampilkan standar audio player biasa, dengan panel audio, judul lagu, nama artis, durasi dan jika albumnya tidak dikenali, maka cover album yang tertampil hanya animasi cakram biasa berwarna perak.

Meski sama-sama tidak memiliki kamera sekunder, dengan beragam settingan seperti color effect, picture quality, white balance dan color effect menjadikan hasil kamera di kedua ponsel ini tetap tajam dan tidak berkabut.

Salah satu kesamaan Huawei U8300 dan Motorola Charm yakni sama-sama membenamkan kamera berkekuatan 3.15 megapiksel (2048 x 1536 pixels) sebagai sarana rekam. Bedanya adalah Huawei U8300 dilengkapi dengan LED Flah, sedangkan Motorola Charm tidak.

Pada video player, Motorola Charm dan Huawei U8300 support pada beragam format putaran, diantaranya MP4/ WMV/H.264/H.263 player. Berjalan pada video berotasi putar 24fps, Kita bisa menikmati beragam video dengan kualitas apik dan tidak lag.
Pada Motorola Charm dan Huawei U8300, sama-sama memiliki beberapa fitur aplikasi kantoran. Semisal Quick Office, Email, Push Mail, Schedule, Calendar, Digital Compass atau Adobe Reader. Pada Huawei U8300, terdapat aplikasi Document To Go yang mampu membaca beragam data berformat Excell, PDF, Word dan slideshow.

Berdasarkan pengukuran kinerja CPU pada Motorola Charm yang dicoba via Aurora SoftworkQuadran Standard, mencapai poin 3053, melampaui Nexus One dan HTC Evo. Sedangkan pada Huawei U8300 yang diuji via Antutu Benchmark, Huawei U8300 mencapai 863 poin dan kemampuan membaca SD card 1 3.4MB/s = 134.

Kesimpulan
Meski menjagokan kemampuan dual input dan OS Android Eclair, kedua ponsel yang Kami adu kali ini cukup memenuhi segala aspek untuk menyandang gelar smartphone.
Masing masing punya keunggulan tersendiri, sesuai dengan karakteristik ponsel. Motorola Charm memiliki Motoblur UI v1.5 with Live Widgets. Sedangkan Huawei ue300 memiliki disain yang muda serta fasilitas Hotspot WiFi Tethering yang "menyulap" dirinya menjadi titik hotspot untuk WiFi dan dapat berbagi koneksi ke beberapa perangkat.
Bicara kisaran harga, Motorola Charm ditebus dengan harga Rp.1,5jutaan, sedangkan Huawei U8300 hanya dibanderol Rp.1jutaan, baca review lengkapnya di sini. Kini pilihan ada di tangan Kita, ponsel dual input apa yang cocok dengan selera dan kebutuhan Kita.



Baca Artikel menarik berikutnya:



Comments :

0 comments to “Compare: Huawei U8300 vs Motorola Charm”


Post a Comment

doFollow blog dengan pagerank 3, jadi... banyak manfaatnya untuk Backlink blog anda.